Kamis, 19 Mei 2016

Jenis Tepung Terigu

Tepung Terigu

Tentu kebanyakan dari kita mengetahui apa itu tepung, lalu dari beberapa jenis tepung yang digunakan untuk membuat aneka makanan seperti halnya kue dan jajanan lainnya yaitu dikenal dengan nama tepung terigu. Sebagian besar orang mengenal tepung terigu hanyalah satu macam saja, akan tetapi tepung terigu ternyata digolongkan di beberapa jenis. Ada beberapa jenis tepung terigu yang masih belum diketahui beberapa orang awam. Yang dimaksud golongan tepung terigu ini adalah dibedakan berdasarkan protein atau kandungan gizi di dalamnya.




Jenis Tepung Terigu

Secara umum berdasarkan kadar gluten atau  yang sering kita dengar dengan nama protein, dibedakan menjadi 3 jenis tepung terigu. Dan perlu dicatat bahwa kadar protein ini menentukan elastisitas dan tekstur sehingga penggunaannya disesuaikan dengan apa yang akan dibuat atau untuk apa tepung terigu ini digunakan yaitu bias dilihat dari jenis dan spesifikasi adonan yang akan dibuat.  Sehingga dalam hasil yang dihasilkannya juga tidak akan mengecewakan maka akan sesuai harapan.




Berikut ini 3 jenis tepung terigu berdasarkan protein / gizi yang terkandung:

1. Protein Tinggi

Tepung ini mengandung kadar protein sekitar 11%-13% atau bahkan bias lebih. Apabila terkena atau tercampur bahan cair, maka glutennya akan mengembang dan saling mengikat dengan kuat membentuk adonan yang sifatnya liat. Maka dalam hal ini sangat diperlukan oleh adonan dengan sifat elastis maupun yang memerlukan sifat kokoh seperti mi, roti, pasta, kulit martabak telur, pita bread, donat, croissant/puff pastry, sus/cream puff. Akan tetapi jangan gunakan ini untuk membuat kue kering atau kulit pie.

2. Protein sedang

Tepung ini kadar protein berkisar antara 8%-10%. Biasanya digunakan pada adonan yang memerlukan tekstur lembut, dan walaupun memiliki tekstur lembut namun masih bisa mengembang seperti cake. Tepung terigu jenis ini sangat fleksibel penggunaannya, baik untuk gorengan, kue tradisional (kukus), pancake, wafel hingga aneka jenis cake. Tepung jenis ini merupakan tepung yang bisa mengembang jika ditambah bahan cair dan dipanaskan. Biasanya dalam penggunaannya digunakan untuk poffertjes, muffin, fruitcake, waffle dll. Bisa dibuat sendiri hanya dengan menambahkan 1 sdt baking powder ke setiap 200-250gr tepung terigu protein sedang, aduk sampai rata lalu ayak dan simpan dalam wadah yang tertutup rapat dan tidak terkena paparan matahari langsung serta tidak di tempat yang lembab.

3. Protein Rendah

Tepung ini kadar protein sekitar 6%-8%, Biasanya digunakan untuk membuat adonan yang bersifat renyah atau crispy. Bagus untuk coating pada gorengan, bahkan membuat cookies, pie crust, shortbread. Akan tetapi jangan mencoba-coba menggunakan tepung ini untuk membuat roti, donat dan sejenisnya, karena hasilnya tidak akan maksimal. Tapi tak perlu khawatir jika anda ingin membuat cake dengan tepung ini. KArena tepung ini masih bisa digunakan untuk membuat cake.

Silakan kunjungi: indratma-sahitaguna.com





0 komentar:

Posting Komentar